Surat ini ibu buat untuk BABY DIJA dalam rangka ulang tahunnya yang pertama, tapi surat ini ibu tujukan kelak ketika ia berusia 14 tahun. Insya Allah,.
Ibu berharap diusia 14 tahun inilah dija menjadi akil baligh dan bisa bertanggung jawab secara pribadi kepada Allah atas semua sikap dan perilaku yang ia kerjakan.
here is the letters..
Assalamualaikum warah matullahiwabarakatuh...
Hai dija!! apa kabarnya cantik?????? sebelumnya tante mo ngucapin selamat ulang tahun yang ke 14 ya.. :) Mudah mudahan Allah selalu melindungi dija dan keluarga serta selalu memberi rahmat, nikmat yang tak putus putusnya Amiiin....
Dija.. gimana sekolahnya lancar kan sayang? jangan lupa rajin rajin berdoa ya.. supaya semuanya dimudahkan dan hati kita terang untuk menangkap semua pelajaran.
O iya.. dihari yang berkah ini, tante mau menghadiahkan sebuah puisi buat dija. Tante gak bisa memberikan apa apa selain doa dan harap agar dija tumbuh menjadi pribadi yang dewasa baik dalam berfikir , bertutur dan berprilaku. Puisi ini tante buat dengan sepenuh hati di suatu malam bertahun tahun lamanya sebelum hari ini.. tante membayangkan mungkin puisi ini merefleksikan suasana hati dija yang rindu akan kehadiran sosok ibu yang tak pernah dija temui seumur hidup. Tante juga berharap agar dija tak henti hentinya mengirimkan doa bagi almarhumah ibu agar beliau mendapat tempat yang terbaik disisi Allah SWT. Disamping itu tante juga berharap agar dija juga bisa menyongsong hari dengan penuh semangat karena masih banyak orang orang disekeliling dija yang selalu memberikan perhatian dan kasih sayang kepada dija. termasuk juga tante sebagai pengikut setia blog kamu sayang :)
Jangan lupa juga sampaikan salam manis tante buat Tante Elsa dan seluruh keluarga besar mu yang berjasa banget udah mendidik, membesarkan serta membimbing kamu sehingga kamu sampai di usia sekarang ini ya?...
here the poetry....
Dimana kah Kau, Disaat aku membutuhkanmu..
Kau tak pernah ada disaat aku berjuang untuk memulai kehidupan Ku
Jangankan memelukku, mungkin mendengar tangis ku pun tidak,
Kau juga tak ada disaat aku belajar menuntun tubuhku untuk merambat, merangkak, berjalan dan perlahan berlari
Jatuh bangunku tak pernah kau temui..
Disaat aku sakit tak berdaya, kau tak disini, disampingku untuk merawat Ku..
Tangis manja ku pecah ketika aku di ganggu saudaraku, kau juga tak dapat membujukku..
Bahkan Kau tak bersamaku ketika ku bersukacita merayakan tahun pertamaku..
Bukan diri Mu yang memotongkan kue dan meniup lilin untukku..
Tahun terus berlalu…
Kau tetap tak ada ketika aku memasuki sekolah pertama Ku
Kau tak ada juga ketika aku dengan gembira berlari pulang tuk memperlihatkan rapor bagus ku..
Teman temanku bersuka cita ketika mereka lulus dari sekolah..
Tapi aku tetap tak bisa menunjukkan pada mu rasa banggaku ketika aku berhasil lulus dengan predikat yang terbaik..
Aku tak bisa teriak, Ibu.. Ibu.. Lihatlah Aku Anakmu yang pintar ini………………………
Ibu,
Dimana kah Kau disaat aku mememperoleh Universitas favoritku.. nanti
Ke manakah kau disaat ku menemukan pemimpin kehidupanku kelak..
Pada siapa ku bersimpuh memohon restu dan doa Mu..
Siapa yang kan menyapu bulir air mata yang berlinang di pipi Ku..
Ibu,
Dalam dingin subuh aku menghamba pada NYA…
Hati ku tertohok akan rencana Tuhan ku untuk ku..
Bukankah dia menciptakan pelangi setelah hujan badai dengan Guntur yang bergemuruh..
Menghadirkan indahnya bintang setelah membenamkan cahaya terang mentari..
Ibu,
Akhirnya kusadari..
Kau meninggalkan ku agar aku lebih dekat dengan Tuhan ku..
Agar ku tak larut bermanja padamu sehingga lalai pada kemandirianku..
Dan Agar aku bisa banyak menanam Amalan abadi untuk mu disana..
Kau membiarkan ku karena tahu indahnya rencana tuhan di balik itu..
Airmata ku kini menyiratkan kerinduan bukan kekecewaan pada Tuhan ku..
Ibu,
Akan ku bangunkan sebuah istana untuk mu disana dari setiap untaian doa doa dalam Sembah ku..
Akan ku kirimkan bunga bunga indah dari setiap sujud ku pada NYA..
Akan ku belikan lentera buat mu dari lantunan ayat ayat suci yang ku lafazkan..
Ibu… Tunggu aku disana..
Aku ingin Kau datang pada ku ketika Tuhan telah menyuruh menjemput ku..
Ketika telah sampai kehendak Tuhanku kepada Ku..
Amiiiiin………………